Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Berkenalan dengan Jenis Reksa Dana, Ada Apa Saja?

Berkenalan dengan Jenis Reksa Dana, Ada Apa Saja?
Berkenalan dengan Jenis Reksa Dana, Ada Apa Saja?

KabarSukses.com - Untuk investasi reksa dana yang aman dengan cuan maksimal namun masih tetap logis, jangan asal melakukan investasi. Kenalan dulu dengan bermacam jenis reksa dana yang umum dibeli.

Pasti banyak dari kita yang ingin segera Sukses Finansial agar agar dapat menjalani hari - hari pensiun tanpa khawatir dengan masalah keuangan. Dan salah satu cara agar dapat Sukses Finansial adalah dengan berinvestasi reksa dana. Reksa dana lebih disarankan karena memiliki profile resiko yang relatif rendah, jadi kita tidak perlu memantau pasar setiap saat.

Sebelum yakin melakukan investasi reksa dana, penting untuk belajar dan pahami seluk-beluk instrumen investasi yang hendak kamu gunakan.

Daftar Isi

Jenis reksa dana ada apa saja ?

Berkenalan dengan Jenis Reksa Dana, Ada Apa Saja?
Jenis Reksa Dana Ada Apa Saja?

Karena seperti gebetan, tak kenal maka tak sayang. Berikut beberapa jenis reksa dana yang harus kamu ketahui. Yuk, kenalan dulu!

Reksa dana pasar uang (RDPU)

Sesuai sama namanya, semua dana dalam RDPU (100%) ditempatkan pada instrumen pasar uang seperti deposito, Sertifikat Bank Indonesia, serta obligasi yang jatuh tempo kurang dari 1 tahun.

RDPU benar-benar pas untuk tujuan keuangan jangka pendek (kurang dari 1 tahun), serta cocok untuk investor konservatif sebab memiliki resiko rendah dengan imbal hasil yang relatif kecil.

Reksa dana pendapatan tetap (RDPT)

RDPT adalah reksa dana yang investasinya sebagian besar (minimal 80%) dialokasikan pada obligasi atau surat hutang.

RDPT sangatlah sesuai untuk tujuan keuangan jangka pendek (1-3 tahun), serta cocok untuk investor konservatif.

Bentuk keuntungan yang didapat dari RDPT berupa NAV (harga reksa dana) yang mengalami kenaikan, dan saat capital gain (harga obligasi) mengalami kenaikan.

Reksa dana campuran

Reksa dana campuran adalah jenis reksa dana yang alokasi dana investasinya (maksimal 79%) ditempatkan pada sejumlah jenis investasi sekaligus, mencakup pasar uang, obligasi, dan saham.

Reksa dana ini benar-benar sesuai untuk tujuan keuangan dengan jangka waktu menengah (3-5 tahun), dengan profile resiko investor moderat.

Reksa dana saham

Lalu untuk reksa dana saham, besaran alokasi investasinya banyak ditempatkan pada instrumen saham, yaitu sedikitnya 80% di saham, dan maksimal 20% di pasar uang serta surat hutang.

Memegang konsep high risk, high return, reksa dana saham dapat dikatakan beresiko. Tetapi sebanding dengan potensi return yang diperoleh tinggi.

Reksa dana ini cocok untuk investor dengan tujuan keuangan dengan jangka waktu panjang (lebih dari 5 tahun), dengan profile resiko investor agresif.

Sudah tahu, kan, apa saja jenis-jenis reksa dana yang umum dibeli? Sesuaikan dengan profile resiko Anda serta tujuan keuntungan, ya.

Investasi reksa dana lebih banyak diminati oleh investor karena memiliki resiko yang cenderung lebih rendah dari pada instrumen investasi lain. Akan tetapi investasi reksa dana tidak bisa hanya bermodal uang tetapi harus dibarengi dengan pengetahuan yang cukup agar terhindar dari hal yang tidak diinginkan.

Demikian artikel kami tentang Berkenalan dengan Jenis Reksa Dana, Ada Apa Saja?. Semoga Anda mendapatkan informasi yang Anda cari di dalam artikel kami. Jika Anda tertarik dengan informasi seputar reksa dana, tips finansial, tips investasi, Anda dapat membacanya di dalam artikel kabarsukses.com lainnya.